Darajat Bakti Purnama : "Dinasti Hanya Ada Di Zaman Kerajaan, Gibran Berkarir Politik di Pilih Masyarakat Bentuk Demokrasi

KOTA BOGOR - Calon Anggota DPR RI nomor urut 4 dari Partai Solidaritas Indonesia, Darajat Bakti Purnama mengajak Generasi Z atau Gen Z untuk menghindari konsumsi berita provokatif dan Hoaks menjelang Pemilihan Umum 2024.

Hal ini disampaikannya saat berbicara dalam acara “Dialog dengan Tema Menjahit Harapan Generasi Z Kepada Prabowo Gibran di 2024 Bersama para kaula muda pemilih pemula” di Bango Cafe, Kota Bogor, Minggu (3/12).

Baca juga: Tony Rosyid: Awas Upaya Sistemik Menunda Pemilu

Darajat menekankan bahwa berita-berita provokatif dinasti dapat memperkuat polarisasi dalam masyarakat, terutama selama masa kampanye politik.

"Pada Hakikatnya Di Indonesia ini sudah tidak ada lagi yang namanya Dinasti. Adanya dinasti hanya ada pada zaman kerajaan saja. Sedangkan saat ini negara kita sudah melakukan demokrasi terbuka melalui pemilihan umum yang di pilih oleh masyarakat secara langsung di bilik suara", kata Darajat 

Baca juga: Pansus VI Mengusulkan Raperda Perubahan atas Perda Nomor 11 Tahun 2015 tentang Desa Wisata, Pencalonan Pemilihan Pengangkatan Pelantikan Pemberhentian Kepala Desa untuk Ditetapkan Menjadi Perda

Darajat menambahkan bahwa, "Isu narasi yang dibangun saat ini oleh oknum pihak lain adalah Mas Gibran sebagai penerima Dinasti. Sedangkan kita semua tahu bahwa Mas Gibran berkarir dalam politik adalah hasil pemilihan kepala daerah waktu di Solo lalu, sehingga menjadi Walikota Solo. Hal ini adalah bukti bahwa tidak akan pernah ada lagi Dinasti di negeri ini, semua melalui tahapan proses demokrasi melalui pemilihan secara terbuka dan di pilih oleh masyarakat. Tutupnya ***